Jude Bellingham dilaporkan mengalami masalah ketika ia meninggalkan sesi latihan Real Madrid lebih awal pada hari Jumat karena masalah perut. Menimbulkan kekhawatiran sebelum pertandingan derby penting mereka melawan Atletico Madrid.
Sensasi sepakbola Inggris ini baru-baru ini membawa skuad Carlo Ancelotti meraih kemenangan perdana mereka di Liga Champions musim ini dengan gol dramatis di menit ke-94 injury time melawan Union Berlin. Yang mengamankan kemenangan 1-0 bagi raksasa Spanyol tersebut.
Sejak kepindahannya yang menghebohkan senilai £113 juta ke klub pada musim panas ini, pemain berusia 20 tahun ini telah tampil produktif. Mencetak enam gol dalam enam penampilan di berbagai kompetisi. Kemampuannya mencetak gol di menit akhir telah menjadi ciri khas masa jabatannya di Bernabeu. Termasuk gol kemenangan dramatis di menit ke-95 melawan Getafe dan gol penentu di menit ke-81 melawan Celta Vigo.
Jude Bellingham telah menjadi sosok penting di lini tengah Madrid selama musim ini
Namun, ada kekhawatiran tentang ketersediaannya untuk derby melawan Atletico Madrid pada hari Minggu. Setelah ia dikabarkan meninggalkan sesi latihan lebih awal pada hari Jumat karena masalah perut, seperti yang dilaporkan oleh AS. Meskipun mengalami setback ini, staf medis klub diyakini masih percaya bahwa ia akan tetap fit untuk tampil dalam derby penting tersebut.
Menurut sumber, Bellingham berhasil menyelesaikan sesi latihan tanpa masalah pada hari Kamis. Tetapi jatuh sakit selama sesi di gym pada hari berikutnya.
Musim lalu, gelandang muda ini hanya absen dalam beberapa pertandingan akibat cedera. Ia berada di bangku cadangan dalam pertandingan terakhir mereka melawan Mainz setelah absen dalam pertandingan penutup mereka melawan Augsburg. Sayangnya, ia tidak dimasukkan sebagai pemain pengganti dalam pertandingan tersebut, dan Borussia Dortmund hanya melewatkan gelar Bundesliga dengan tipis.
Awal impresif Bellingham di Madrid telah menarik perhatian dunia sepakbola. Bryan Robson, kolumnis MailSport, mengatakan, “Jika Jude Bellingham memenangkan trofi, ia akan duduk dengan nyaman di samping legenda-legenda sepakbola Inggris lainnya. Kita sedang menyaksikan sosok yang sangat istimewa.”
Mengomentari awalnya yang mengesankan di klub, Bellingham menyatakan preferensinya untuk mencetak gol di menit akhir daripada selama 90 menit regulasi. Mengutip kegembiraan dan pentingnya gol-gol akhir dalam menentukan hasil pertandingan. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas menjadi bagian dari klub bergengsi seperti Real Madrid. Mengakui dukungan luar biasa dari para fans yang berkumpul untuk melihat bus tim dan berpartisipasi dalam ritual pemanasan sebelum pertandingan, menekankan besarnya makna Real Madrid.